Kamis, 18 Juli 2013

Tips Kencan bagi kamu Yang Pemalu

Tips kencan bagi para pemalu kencan, bisa jadi mimpi buruk buat Anda yang pemalu. Pengennya sih, Anda langsung ketemu orang yang tepat, jadian, pacaran nggak lama terus married. Tapi, ternyata Anda terlalu pemalu (atau takut) untuk berbuat sesuatu untuk mencapai 'cita-cita' Anda itu. Saat Anda kencan, momen perkenalan (mengulurkan tangan, tersenyum, menyebutkan nama Anda sambil melihat ke mata orang yang dikenalkan) bisa sangat menakutkan.


Tips Kencan Pemalu

Otak Anda tiba-tiba terkunci karena Anda panik memikirkan sesuatu yang 'cool' untuk dikatakan. Saat ia bilang, "Hai, namaku Mike. Kamu?" Anda terbata-bata. Napas tersengal. Dunia serasa berputar. Muka Anda pucat. Okay, ini mungkin lebay kali yah, tapi sebelum Anda benar-benar pingsan, coba deh kita lihat dulu tips kencan buat Anda yang pemalu ini:

1. Siapkan beberapa jawaban. Biasanya sih yang umum ditanyakan pada Anda saat perkenalan mungkin seputar kuliah/kerja dimana, suka makanan apa, hobinya apa, lulus SMA angkatan berapa. Siapkan jawaban yang jujur, simpel dan nggak bertele-tele.

"Kamu kerja dimana sih?"/ Foto: Istimewa"Kamu kerja dimana sih?"/ Foto: Istimewa2. Ajukan pertanyaan. Biasanya sih kebanyakan orang senang berbicara tentang diri mereka sendiri (oke, kecuali orang-orang seperti Anda yah), jadi coba deh ajukan pertanyaan pada si Dia. Coba tanyakan juga hal-hal yang ia tanyakan pada Anda, seperti kuliah/kerja dimana, suka makan apa, atau mungkin yang lebih spesifik seperti apakah dia suka hobi yang sama dengan Anda, kacamatanya minus atau plus (kalau dia pakai kacamata), de el el.

3. Saat 'hang time' (momen dimana nggak ada bahan obrolan seputar Anda berdua), coba alihkan pembicaraan ke orang lain atau objek yang ada saat itu di sekitar Anda. Misalnya, "Wow, kafenya rame banget yah." Atau bisa juga tentang teman yang Anda kenal berdua. Atau soal waitress kafe tersebut yang mukanya sedih terus. Atau soal nasi goreng ikan asin yang rasanya asin (yaiyalah). Atau soal UFO yang barusan lewat di depan Anda. Intinya, anything can be a subject to your conversation.

4. Dengarkan apa yang dikatakannya! Hal ini penting banget lho. Alih-alih mengkhawatirkan apa yang bakal Anda katakan selanjutnya, coba deh konsentrasi dan fokus pada apa yang sedang dibicarakannya. Jika ia sedang cerita soal weekend-nya main futsal, dan Anda samasekali nggak tahu apa itu 'futsal', coba tanyakan padanya gimana sih asiknya main futsal, lalu awalnya ia bisa tertarik main futsal, biasanya ia main dimana, dst.

Berikan senyuman tulus yang menawan hatinya./ Foto: IstimewaBerikan senyuman tulus yang menawan hatinya./ Foto: Istimewa5. Senyumlah. Kebanyakan orang merespon dengan baik orang-orang yang tersenyum. Senyumnya nggak perlu lebay juga sih, yang penting senyum yang tulus dan dari hati. Keliatan gigi dikit juga boleh kok. Kalau Anda masih kurang yakin akan senyum Anda, coba praktekin dulu sebentar di depan kaca.

6. Tarik napas. Setiap kali Anda merasa deg-degan, jantung berdebar-debar, coba tarik napas dalam-dalam dan perlahan. Namun, jika Anda benar-benar merasa panik atau nggak nyaman (wajah Anda telah menjadi begitu pucatnya hingga terlihat kayak boneka salju), coba permisi sebentar untuk ke toilet dan tentramkan hati Anda sejenak.

7. Pujilah dia. Ketulusan adalah kunci, jadi coba temukan sesuatu yang Anda sukai padanya dan katakan. Nggak perlu terlalu berlebihan juga kok memujinya. Bilang aja padanya, kalau jaketnya bagus, jins-nya keren, atau topinya unik, atau mungkin kacamatanya funky banget.

Kemesraan seperti ini, bisa jadi milik Anda berdua lho./ Foto: IstimewaKemesraan seperti ini, bisa jadi milik Anda berdua lho./ Foto: Istimewa8. Cari bahan obrolan yang santai tapi tetap update. Nggak perlu topik yang berat-berat macam prospek Capres 2018 nanti, tapi coba yang ringan-ringan aja deh kayak band lokal yang lagi hits sekarang, atau soal EURO 2012 yang baru lewat, atau mungkin soal mudik kemana pas libur Lebaran nanti.

9. Tegakkan kepala Anda! Well, ini adalah cara paling sederhana dan paling efektif biar terlihat percaya diri. Postur tubuh yang oke (tegak, nggak bongkok, namun tetap rileks), ditambah dengan senyum menawan dari Anda, serta gesture (bahasa tubuh) yang dinamis, bakal memberi Anda 'getaran-getaran mistis' untuk menarik perhatian si Dia (bahkan mungkin juga beberapa orang lain diluar sana lho).

Nah, intinya, memang sih lebih gampang buat malem mingguan nyetel Friends Season 5 buat yang kesekian kalinya sambil makan popcorn di rumah Anda, namun jika Anda memang menginginkan cinta itu datang, Anda harus keluar dari rumah dan temui si 'Prince Charming' Anda itu di luar sana. Percayalah, semua usaha dan harapan itu bakal dapat reward-nya kok, cepat atau lambat. So, don’t be shy, get out there and be charming!

0 komentar:

Posting Komentar